Cari

Jumat, 03 Februari 2017

Cara Membentuk Binatang dari Balon 4

Yah ini adalah metode terakhir dari Cara Membentuk Binatang dari Balon silahkan pelajari cara membuatnya

Metode 4 dari 4:
Membuat Angsa Balon
1.Tiup balon dan sisakan ekor sepanjang 10 cm. Untuk menghasilkan angsa yang menawan, gunakan balon hitam atau putih.
2.Lipat balon. Bentuk klip kertas dengan menggunakan balon; bagian bersimpul balon harus berada di tengah klipnya, dan bagian ekor harus menonjol keluar pada ujung klip. Cara lainnya untuk membuat bentuk ini adalah dengan membuat sebuah lingkaran dengan kedua ujung balon yang saling tumpang tindih, lalu ratakan.
3.Buat pelintiran dasar. Pegang balon yang sudah terlipat pada bagian tengahnya, sehingga Anda memegang tiga bagian: bagian puncak klip, bagian bawah, dan simpul pada tengahnya. Pelintirkan ketiga bagian ini untuk menyatukannya, pastikan Anda meliputi simpul balon pada pelintirannya. Anda sekarang akan memiliki dua lingkaran dengan leher yang panjang menyembul keluar dari pelintiran di tengah.
4.Selipkan salah satu lingkaran ke dalam lingkaran lainnya. Gunakan tangan Anda yang bebas untuk menahan lingkaran dan mendorongnya melalui lingkaran satunya. Dengan ini, Anda akan membuat tubuh angsa. Lingkaran yang diselipkan akan melambangkan sayap yang terlipat, sementara lingkaran di luarnya mewakili sisi bawah angsa. Lingkaran yang diselipkan juga menjaga agar balon tidak terlepas.
5.Buat kepalanya. Pegang leher pada jarak beberapa cm dari ekornya dan gunakan tangan Anda untuk memindahkan sebagian udara ke ekor yang tidak terpompa. Proses ini akan mengakibatkan bagian teratas leher membentuk kepala angsa. Sisa bagian ekor balon yang tidak ditiup akan membentuk paruh angsa.

Tips
•Gunakan balon yang baru, jangan yang sudah tersimpan lama. Balon yang tua lebih mudah pecah saat Anda meniup dan memelintirnya.
•Bereksperimenlah dengan bentuk dan ukuran balon yang berbeda-beda untuk membuat apel dan lebah.
•Simpan balon pada wadah kedap udara karena lateks akan menurun kualitasnya saat terpapar udara.
•Jika balon pecah, anggaplah itu bagian dari hiburan; tenanglah.
•Gunakan sedikit tepung jagung pada wadah penyimpanan untuk mencegah lateks saling menempel satu sama lain.
•Berbicaralah saat Anda memelintir balon. Bersikaplah lucu dan menghibur. Hal ini akan membantu agar Anda tetap terlihat menghibur bahkan jika Anda melakukan kesalahan.
•Jika balonnya pecah, tertawalah dan bercandalah bahwa Anda sengaja "meniup" balon hingga pecah untuk bersenang-senang, lalu mulailah lagi. Anak-anak mungkin akan sedikit menjauh, tetapi mereka tidak akan meninggalkan Anda.
•Bawa spidol permanen dan gambarkan wajah tersenyum pada binatang Anda.
Jangan membeli balon pelintiran murah dari toko mainan. Belilah dari toko kostum yang sudah buka selama setahun dan menjual perlengkapan badut. Periksa tanggal kedaluwarsa balon. Bersiaplah membayar dengan lebih mahal untuk setiap paknya daripada ketika Anda membeli balon biasa, tetapi perbedaan harga ini akan terbayar dengan kualitas yang Anda dapatkan.
•Bawa balon dalam kantung Anda ke sekolah, resepsi pernikahan, atau di mana saja anak-anak berada.
•Gunakan pompa balon yang tidak mahal dari toko mainan. Beberapa orang mampu meniup balon #260 dengan mulut, tetapi tidak banyak orang yang bisa melakukannya. Pompa tangan juga lebih higienis.
•Setiap anak di ruangan tempat Anda berada akan ingin memiliki satu buah balon. Kami serius. Jangan sampai Anda membuat seorang anak menangis, hindarilah hal ini.
•Pelajari cara membuat ular, pedang, hati, kura-kura, topi-topi lucu dan bentuk-bentuk balon lainnya.
•Pompalah balon sampai seluruh udaranya tersebar dengan merata, lalu kempiskan sedikit dengan meninggalkan sekitar 7,5 cm seperti yang disebutkan pada langkah 3. Hal tersebut akan membantu Anda.

Peringatan
Balon tidak untuk digunakan oleh anak yang terlalu kecil, karena bisa menimbulkan bahaya tersedak.

Sumber:wikihow.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar